Majalah adalah sekumpulan artikel yang dibuat sedemikian rupa untuk menarik para peminat untuk membacanya. Majalah dibagi dalam jenis tertentu sesuai fungsi dan minat dari pembaca, biasanya digunakan untuk keperluan khusus.

Banyaknya komunitas komunitas yang berkembang, semakin banyak pula media yang dibutuhkan untuk komunikasi. Salah satunya majalah, peran majalah sendiri tidak bisa disepelekan apalagi sebelum era digital mengambil alih.

Majalah memiliki peran penting seperti menjadi cerminan gaya hidup, yang mana biasa mengkonsumsi majalah dijadikan sebagai kalangan atas. Konsumen dari majalah juga terbatas pada target. Konsumen majalah biasanya peminat khusus pada suatu topik.

Agar majalah yang kita buat tampak menarik minat konsumen untuk membacanya, maka kita bisa mengetahui jenis-jenis majalah dan cara membuat majalah dibawah ini.

Jenis-jenis Majalah

Mengetahui jenis-jenis majalah itu bisa membantu kita untuk tau siapa yang seharusnya target pasar kita. Setiap jenis majalah punya target pasar yang berbeda-beda, misalnya majalah yang dibaca anak muda, majalah yang dibaca orang yang hobi travelling, dan masih banyak lagi.

Jadi, kalau pengusaha tau jenis majalah apa yang sesuai dengan produk atau jasanya, bisa membantu mereka fokus untuk promosi ke target pasar yang tepat.

Selain itu, mengetahui jenis-jenis majalah juga membantu kalian untuk mengetahui gaya tulisan, desain, dan isi yang sesuai dengan jenis majalah tersebut. Sehingga memudahkan dalam pembuatan iklan atau promosi yang sesuai dengan target pasar majalah tersebut.

1. Majalah umum 

Majalah umum sering kali kita temukan. Majalah umum berisi konten informasi dan hiburan yang diproduksi untuk diedarkan dikalangan umum. Majalah ini diproduksi secara berkala, biasanya ada yang tiap minggu sekali atau bahkan sekali dalam sebulan. Majalah umum bisa anda dapatkan di toko-toko buku.

Konten dalam majalah umum biasanya informasi baru dari bidang apapun. Karena sifatnya yang umum yang lebih berorientasi ke profit, target market yang dipilih juga dari kalangan mana saja. Sering juga majalah sering diselipkan konten iklan.

2. Majalah industri 

Selain membahas dunia industri, konten yang dimuat termasuk dalam bisnis dan perdagangan. Majalah industri ini lebih khusus, yakni menyasar pada kaum pebisnis dan para profesional. Sebab itulah majalah kenapa majalah industri tidak beredar di toko umum.

Majalah industri sendiri menawarkan konten khusus dan hanya menyasar pada industri tertentu. Konten dari majalah jenis ini biasanya berkisar produk baru dan proses industri terkait. Jenis ini dibuat rujukan karena memuat informasi dan pengembangan industri secara spesifik.

3. Majalah ilmiah 

Khusus untuk majalah ilmiah sendiri, pola distribusi juga bukan berorientasi pada profit. Majalah ilmiah ini menawarkan informasi yang valid mengenai suatu penelitian tentang suatu hal. Produksi dari majalah ilmiah juga terbatas. Karena hanya dikeluarkan oleh para akademis atau institusi pendidikan tertentu.

Bentuk dari majalah ini beragam, biasanya seperti jurnal. Tujuan yang jelas, yakni memuat informasi apapun dari sudut pandang ilmiah yang bersumber hasil penelitian. Itulah kenapa jenis majalah ini jarang terlihat di toko lokal.

4. Majalah sensasi

Sesuai dengan nama yang telah diambil, kemunculan majalah ini hanya sewaktu-waktu. Biasanya hanya berita yang menggemparkan dan butuh diulas lebih dalam lagi. Bentuk majalah ini sama saja dengan umumnya, tapi dengan dimensi yang kecil

Jenis majalah ini bisa dijumpai pada satu paket dari majalah utama atau koran sebagai bonus. Karena majalah sensasi tidak bisa dibeli dan diulas secara luas. Informasi yang dimuat juga terbatas pada satu isu saja, tetapi dibahas secara mendetail.

10 Langkah Mudah, Cara Membuat Majalah

Tahu cara membuat majalah itu penting banget kalau kalian mau jadi publisher atau pembuat majalah. Membuat majalah bukan hanya sekedar mencetak foto dan teks di atas kertas, tapi ada banyak hal yang harus diperhatikan.

Misalnya, harus tahu jenis-jenis majalah yang ada, harus punya ide dan konsep yang jelas, harus punya tim yang solid untuk mengerjakan berbagai tugas, harus punya rencana dan strategi untuk promosi dan distribusi, dan masih banyak lagi.

Jadi, kalau kita tau cara membuat majalah, kita bisa membuat produk yang berkualitas dan menarik, serta bisa mengelola bisnis majalah dengan baik.

1. Tentukan tema 

Membuat majalah harus jelas target untuk pembacanya. Dengan menentukan tema maka secara otomatis kita menentukan target pembaca majalah. 

Setelah tema dan target pembaca telah ditentukan. Maka langkah selanjutnya fokus pada hal tersebut. Hal ini sangatlah penting karena dengan fokus pada tema majalah yang kita buat akan lebih terarah

2. Tentukan bentuk majalah

Cara membuat majalah ini cenderung lebih kompleks. Karena kita harus memilih jenis bahan kertas, ukuran majalah yang akan dibuat, tampilan halaman depan, dan lainya. Hal ini sangat penting untuk target pembaca kita.

Jangan sampai kita salah memutuskan tampilan dan bentuk majalah yang kita buat dimana nanti akan berakibat pada konsumen, sehingga kurang disukai oleh target pembaca.

3. Tentukan deadline

Kita harus menentukan kapan majalah yang kita buat terbit dengan menentukan waktu deadline terlebih dahulu.

Dengan menentukan deadline untuk terbit, maka kita seperti membuat janji dengan para konsumen dan pembaca majalah kita.

4. Tentukan isi artikel

Isi majalah yang berhubungan dengan tema yang telah dibuat dan bisa diterima oleh para target pembaca.

Tentukan jumlah kolom, buat dengan sedemikian rupa agar tidak terlalu boros halaman namun pembaca tidak disulitkan oleh bentuk kolom.

5. Tambahkan foto / gambar

Majalah yang dicantumkan dengan foto / gambar akan jauh lebih menarik tentunya target akan tertarik dengan majalah yang kita buat, beda dengan majalah yang polos tanpa gambar.

Hal ini akan membuat para pembaca akan bosan saat membaca, hindari hal ini karena bisa mengakibatkan berkurangnya atau bahkan hilangnya para pembaca majalah kita.

6. Membuat desain halaman depan / cover

Buat desain yang menarik pada halaman depan / cover, karena ini merupakan hal yang pertama kali dilihat oleh para pembaca untuk memutuskan membeli atau tidak. Buatlah desain yang semenarik mungkin!

7. Pemuatan iklan

Biasanya majalah akan disponsori oleh produk / lembaga tertentu sehingga kita harus menampilkan iklan produk atau lembaga tersebut ke dalam majalah kita.

Tata iklan-iklan tersebut sehingga tidak mengganggu pembaca namun tetap informatif bagi para pembaca majalah kita. Jika dibutuhkan batasi jumlah iklan dalam satu kali terbit.

8. Proses cetak

Setelah cara membuat majalah di atas sudah terselesaikan, maka tahap berikutnya adalah melakukan proses cetak. Teliti kembali dari semua artikel termasuk ejaanya agar tidak menghabiskan banyak waktu dalam proses editing.

9. Pendistribusian

Setelah proses cetak selesai, maka langkah terakhir adalah pendistribusian majalah kita. Kita bisa bekerja sama dengan para agen atau bahkan distributor koran atau majalah di beberapa kota yang dianggap memiliki peminat baca.

Membuat majalah itu gak semudah yang dibayangkan, tapi gak juga susah banget sih. Yang penting kamu punya konsep yang jelas, rencana yang matang, tim yang solid, konten yang menarik, strategi distribusi dan promosi yang baik, dan jangan lupa untuk evaluasi hasil setelah majalah terbit.

Jadi, jangan takut untuk mencoba membuat majalah karena dengan cara yang tepat, kamu pasti bisa membuat majalah yang menarik dan berkualitas.

Peralatan yang Dibutuhkan

Mesin Glue Binding Telson 60A

Artikel Terkait:

Panduan Cara Membuat Desain Kemasan yang Simple Isolasi, Si Serbaguna Yang Selalu Dibutuhkan Cara Membuat Hang Tag Menarik yang Bikin Laris Cara Membuat Pembatas Buku yang Awet dan Berkesan Cara Membuat Gantungan Kunci Akrilik yang Menarik dan Unik Jenis-jenis Stiker Transparan dan Cara Membuat