Istilah finishing kerap dijumpai dalam dunia percetakan. Biasanya, finishing ini mengacu pada kegiatan yang terjadi pasca proses percetakan selesai dilakukan, seperti pemotongan, laminasi, penjilidan hingga melipat hasil cetakan. Dalam hal ini, mesin finishing percetakan memiliki andil penting dalam memastikan proses finishing berjalan dengan baik.

Alat finishing memang bukan alat utama dalam menjalankan bisnis percetakan. Meski demikian, peran alat-alat ini sama vitalnya dengan mesin cetak itu sendiri. Ada beberapa macam mesin finishing yang biasa dijumpai dalam industri percetakan ini. Beberapa di antaranya adalah:

Mesin Rigid Box Maker

Merupakan alat finishing yang didesain untuk membantu proses pembuatan rigid box. Rigid box sendiri merupakan jenis kemasan yang memiliki karakteristik tebal, kaku dan terlihat berkelas. Karena jauh lebih kaku dibandingkan kemasan box biasa, pembuatannya juga membutuhkan teknik khusus. Dengan mesin rigid box, kemasan berkelas seperti ini dapat dibuat dengan presisi dan lebih mudah.

Mesin Booklet Maker

Mesin ini dibuat untuk memudahkan proses pembuatan katalog ataupun buku. Mesin finishing ini bekerja dengan cara melipat sekaligus menyatukan setiap lembar kertas dengan staples. Dengan mesin booklet maker, menjilid katalog atau buku menjadi jauh lebih mudah.

Mesin Jahit Kawat

Untuk menjilid buku dengan ketebalan kurang dari 100 lembar, biasanya digunakan teknik jahit kawat. Teknik ini dilakukan dengan cara menjahit kertas dan menyatukannya hingga menjadi sebuah buku. Namun dengan mesin jahit kawat, proses panjang seperti ini bisa dilakukan dengan cara yang lebih mudah dan cepat.

Mesin Stapler Jilid

Stapler merupakan salah satu alat finishing yang didesain untuk menyatukan lembaran-lembaran kertas dengan hekter. Namun berbeda dengan stapler biasa, mesin stapler jilid mengubah proses tersebut menjadi lebih mudah. Alat ini dapat digunakan untuk menyatukan lembaran-lembaran kertas lebih cepat cukup dengan beberapa langkah.

Mesin Hardcover

Jilid hardcover merupakan salah satu teknik penjilidan yang kerap dijumpai dalam dunia akademisi, khususnya dalam pembuatan skripsi. Dalam prosesnya, teknik ini membutuhkan cover kertas tebal dan kaku. Mesin hardcover adalah mesin finishing yang digunakan untuk membuat cover tersebut.

Mesin Laminasi / Mesin Laminating

Mesin laminating atau yang dikenal dengan mesin laminasi adalah alat/mesin yang berguna untuk memberikan lapisan pelindung  berupa plastik/film. Tujuan utama mesin laminasi adalah melindungi item tersebut dari debu, kotoran, air dan minyak sehingga lebih awet dan tahan lama.

Mesin Potong Kertas

Mesin pemotong kertas adalah mesin yang dipergunakan untuk memotong kertas menjadi berbagai bagian sesuai kebutuhan. Terlepas dari hal tersebut, fungsi dari mesin pemotong kertas ini sendiri terbilang lebih luas yaitu:

• Memotong dan merapikan pinggir kertas agar terlihat lebih rapi dan bebas dari serat-serat kertas yang menonjol
• Memotong kertas menjadi berbagai jenis ukuran sesuai kebutuhan masing-masing
• Memadatkan tumpukan kertas yang akan dijilid sehingga lebih rapi. Hal ini nantinya dapat membantu membuat hasil penjilidan menjadi lebih kuat.

Mesin Jilid Lem Panas (Mesin Glue Binding)

Penjilidan atau binding adalah proses menyatukan lembaran-lembaran kertas secara berurutan menjadi sebuah buku. Proses ini dapat dilakukan dengan cara manual ataupun menggunakan mesin binding buku / mesin jilid lem panas. Untuk hasil yang cepat, rapi, dan memuaskan, disarankan untuk menggunakan alat bantu khusus yaitu mesin binding buku.

Selain delapan alat finishing di atas, masih ada alat lain yang juga biasa digunakan dalam industri percetakan. Misalnya saja seperti mesin pelubang kertas, mesin hot print poly hingga mesin corner cutter. Jika Anda membutuhkan mesin-mesin finishing seperti ini, Maxipro memiliki solusinya.