Salah satu layanan yang ditawarkan dalam percetakan untuk hasil akhir cetak yang lebih baik adalah dengan laminasi. Alat laminasi selalu tersedia di berbagai pertokoan yang menerima jasa percetakan dan semacamnya, dimana mereka juga menyediakan jasa laminasi. Alat laminasi ini berfungsi untuk melapisi dokumen penting seperti dokumen sekolah, dokumen pribadi ataupun dokumen perkantoran.

Laminasi merupakan proses pelapisan kertas dengan bahan plastik yang dilakukan dengan tujuan melindungi hasil cetakan dari faktor-faktor eksternal yang dapat merusak hasil cetak tersebut. Manfaat laminasi lainnya adalah hasil cetakan akan memiliki tekstur yang spesial berbeda dari cetakan biasa.

Dengan adanya proses laminasi menggunakan alat laminasi ini, telah beredar luas di pasaran yang jual alat laminasi dengan berbagai ukuran alat, jenis ataupun tipe. Pada umumnya, alat laminasi memiliki cara kerja yang efektif dan efisien. 

• Cara kerja alat laminasi:

Alat laminasi dapat bekerja secara mudah dan praktis, kita sudah bisa melakukan laminasi dokumen yang kita perlukan. Pada umumnya Cara kerja alat laminasi sangatlah sederhana dan berikut cara kerja alat laminasi yang praktis:

1. Hidupkan alat laminating. Ada on / off biasanya terletak di bagian belakang alat 
2. Panaskan alat terlebih dahulu
3. Tunggu beberapa menit, tergantung pada model alat Anda. 
4. Jika ingin memulai menggunakannya maka tunggu hingga mesin panas
5. Tempatkan item yang ingin laminating di alat. 
6. Pilihlah kecepatan laminating dengan menyesuaikan ukuran kertas
7. Tekan tombol “Run”
8. Geser mekanisme pemotongan (terletak di belakang alat) di film plastik
9. Jika hasil dirasa sudah maksimal, maka masukan kertas atau bahan yang akan dilaminasi
10. Lakukan uji coba terlebih dahulu pada kertas yang tidak terpakai
11. Lapisi kertas/dokumen dengan plastik pelapis khusus untuk laminasi, lalu di press dan dipanaskan. 
12. Hidupkan tombol power dan biarkan alat menjadi panas, dan sudah dapat digunakan saat lampu indikator “Ready” menyala. 
13. Tunggu alat laminasi berjalan
14. Dan matikan alat ketika sudah menggunakannya.

Perlu diketahui bahwa alat laminasi memiliki dua jenis atau temperatur berbeda, yang bisa digunakan untuk melaminasi yaitu alat  laminasi panas dan alat laminasi dingin.

• Alat Laminasi Panas

Alat laminasi panas adalah alat  yang digunakan untuk melaminasi dengan menggunakan suhu panas, dimana alat  laminasi panas memiliki fungsi untuk melaminasi dengan bahan perekat  yang sangat kuat karena suhu panas yang didapatkan. 

• Alat Laminasi Dingin

Sedangkan alat laminasi dingin digunakan untuk melaminasi bahan dengan suhu atau temperatur dingin. Fungsi dari alat  laminasi dingin untuk melaminasi dengan menggunakan perekat yang minim.

Saat menggunakan alat laminating, salah satu perlengkapan yang perlu diperhatikan saat penggunaan laminator kantong adalah carrier. Sebuah operator laminating adalah selubung yang mengelilingi kantong baik laminating dan dokumen Anda, membuat proses laminating mudah, cepat, dan bersih.

Berikut ini ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk menghindari atau mencegah kerusakan pada dokumen yang sedang dilaminating :

• Untuk Menghindari Lengket

Bisa disebabkan karena adanya kotoran atau sisa pemanasan yang menempel. Bila anda melaminating dokumen, panas dari roll alat  akan mencairkan perekat yang ada di dalam kantong laminating secara otomatis. Perekat ini membantu mengikat kantong untuk dokumen anda. Perekat ini akan dilebur selama laminasi, biasanya sebagian akan cairan tersebut keluar dari kantong laminating pada alat. Cairan ini tidak hanya mempengaruhi kinerja, tetapi tampilan dokumen anda juga. Anda dapat mencegah kekacauan ini dengan menempelkan item yang disebut carrier.

• Untuk Mencegah Kemacetan

kemacetan mesin bisa terjadi karena ada kerusakan kecil pada komponen mesin yang tidak ketahuan. Hal ini terjadi jika Anda laminating tanpa carrier. Anda dapat mencegah kemacetan ini, jika anda mengatur dan melihat potensi masalah dari kemacetan alat. Cara yang bisa anda gunakan untuk memastikan tidak terjadi kemacetan adalah dengan menggunakan carrier ketika laminating.

• Untuk Mendinginkan

Jika dokumen anda baru keluar dari alat laminating biasanya sangat panas. Untuk mencegah hal ini anda dapat menggunakan sebuah carrier. Hal ini memungkinkan anda untuk menempatkan dokumen anda ke sisi mana saja, tanpa perlu takut kepanasan yang menyebabkan dokumen menjadi rusak atau mungkin membakar tangan anda.

Itulah cara kerja alat laminasi yang sangat sederhana dan kegunaan dari alat laminasi itu sendiri, dimana telah dijelaskan bahwa alat laminasi berfungsi sebagai pelapis bahan atau dokumen yang ingin dilaminasi agar terlindungi dari berbagai jenis kerusakan seperti debu, air, gigitan serangga, dan lain sebagainya. Semoga bermanfaat.

BACA JUGA : 3 Mesin Laminating Terbaik Di Pasaran !!

Yuk langsung saja kunjungi dan belanja di website kami yaaa !!!

Artikel Terkait:

Kegunaan, Cara Kerja & Tips Merawat Mesin Laminasi Jenis, Ciri – Ciri, Cara Kerja, Cara Merawat dan Bagian dari Mesin Pemotong Kertas Ciri-Ciri, Cara Kerja, Cara Merawat dan Bagian Dari Mesin Pemotong Kertas Bagaimana Cara Kerja Printer Laser ? Memahami Fungsi dan Cara Kerja Mesin Spiral Cara Kerja Fungsi Mesin Laminating Otomatis Tanpa Operator