Semakin berkembangnya zaman, semakin bertambahnya tahun, maka semakin banyak persaingan di dunia usaha. Kebutuhan manusia yang tidak ada habisnya mendorong setiap orang untuk bisa mengembangkan usahanya dengan baik untuk mendapatkan pengakuan dari publik dan meningkatnya keuntungan.
Salah satu benda yang dibutuhkan sebagai alat promosi paling sederhana adalah kartu nama. Kartu nama merupakan sebuah kartu yang memuat informasi mengenai seseorang atau perusahaan dalam bentuk pengenalan secara formal.
Biasanya pemberian kartu nama dilakukan sebagai bagian dari pengenalan dan berguna untuk menjadi pengingat mengenai identitas seseorang atau perusahaan tersebut. Ukurannya yang kecil dan ringan serta mudah untuk dibawa kemana-mana, membuat kehadiran kartu nama akan mudah disebarkan terutama dalam acara antar perusahaan atau pertemuan tertentu.
Selain itu, kartu nama juga penting sebagai identitas bagi profesional dalam bentuk formal. Lalu, apa sajakah yang harus dicantumkan di kartu nama agar terlihat profesional?
Apa yang harus ditulis di kartu nama?
Secara standar, sebuah kartu nama paling tidak memuat informasi mengenai nama individu, nama perusahaan atau individu profesional yang mempunyai bisnis dan kontak yang bisa dihubungi. Namun, untuk membuat tampilan kartu nama menjadi lebih profesional, ada baiknya juga menambahkan informasi mengenai jabatan atau profesi, alamat kantor, alamat situs, email, akun media sosial, kode QR, logo, dan slogan.
Nama
Setiap kartu nama, membutuhkan nama untuk dituliskan di dalamnya. Persis seperti sebutannya yaitu kartu nama, maka kartu tersebut harusnya berisi nama. Untuk penamaan ini merujuk pada nama personal dari seseorang.
Baik pada kartu nama pribadi atau perusahaan, pemberian nama ini adalah unsur yang wajib untuk disematkan. Pemberian nama bisa berupa nama lengkap saja atau diberikan keterangan gelar yang dimiliki, seperti gelar di dunia pendidikan.
Perlu juga diperhatikan untuk tidak memberikan nama panggilan atau nama alias di kartu nama, karena sifatnya ada formal, namun pengecualian jika memang nama alias tersebut berhubungan dengan konteks identitas yang tertera di kartu nama.
Nama Perusahaan
Saat membuat kartu nama pribadi, belum tentu seseorang harus menyertakan nama perusahaannya. Misalnya ketika individu ingin mengenalkan dirinya yang memiliki profesi tertentu yang independen dan tidak terikat pada perusahaan, maka tidak perlu menuliskan nama perusahaan di kartu nama.
Namun, jika memang untuk menegaskan identitas individu yang memiliki bagian sebagai pegawai di perusahaan, maka wajib sekali untuk mencantumkan nama perusahaan secara jelas. Dalam kasus lain, jika usaha atau bisnis yang dijalankan masih berskala kecil dan nama yang dipakai adalah nama pribadi, maka tidak perlu menambahkan nama perusahaan yang sama dengan nama individu, karena akan menimbulkan pengulangan yang membingungkan.
Jabatan atau profesi
Pada kartu nama personal yang tidak terikat pada perusahaan, unsur ini sangat wajib untuk ditambahkan dalam kartu nama, karena akan menjadi penanda identitas yang dimiliki dan ingin dikenalkan ke orang lain melalui cara formal.
Di sisi lain, pemberian keterangan jabatan dan profesi tentu juga dibutuhkan untuk kartu nama perusahaan. Ini untuk memberikan informasi pada penerima kartu nama mengenai posisi individu dalam suatu perusahaan, karena bisa saja ada rekan kerja lain yang memiliki nama sama di divisi berbeda atau bahkan dalam satu divisi.
Informasi mengenai jabatan atau profesi dapat membantu penerima kartu nama untuk mengetahui siapakah sebenarnya individu melalui pekerjaannya.
Nomor telepon
Pembuatan kartu nama sebagai kartu yang memuat informasi penting mengenai individu atau perusahaan, tentu harus menuliskan kontak yang bisa dihubungi. Pemberian nomer telepon bisa menjadi pilihan yang bagus sebagai penghubung antara pemilik perusahaan atau individu dengan calon klien.
Mungkin ada beberapa orang yang sudah tidak lagi menggunakan telepon, sehingga bisa mencantumkan nomer ponsel sebagai gantinya. Ponsel yang mudah dibawa dan jarang terlepas dari sisi Maxivers itu bisa menjadi alat yang memudahkan calon klien untuk menghubungi kalian di mana saja dan kapan saja.
Selain mencantumkan nomer telepon, tidak ada salahnya untuk menambahkan email resmi agar tampak profesional dan modern. Pastikan email yang digunakan setidaknya memuat nama usaha atau jika mengenai individu, berikan alamat email yang formal.
Perkembangan zaman yang semakin maju, membuat teknologi semakin berkembang. Adanya email, membuat seseorang bisa dengan mudah mengirimkan suara, gambar, dokumen digital bahkan video melalui pesan digital tersebut sehingga data yang diterima bisa lebih akurat dibanding dengan sekedar berbincang melalui telepon.
Oleh karenanya, email yang ada di kartu nama digunakan untuk menjangkau ke kalangan yang memang lebih sering menggunakan email. Juga untuk memfasilitasi klien yang ingin mengirimkan gambar, dokumen dan video demi kepentingan pekerjaan. Agar terlihat lebih profesional, kalian bisa membeli nama domain email dengan nama perusahaan atau individu supaya terlihat lebih eksklusif.
Alamat situs / website
Sama seperti alamat email, website menunjukkan bahwa suatu perusahaan atau seseorang sudah mulai beradaptasi dengan kemajuan teknologi yang ada. Dengan adanya website, individu dan perusahaan bisa mempromosikan dirinya semaksimal mungkin, sekaligus menunjukkan testimoni klien, produk yang dijual serta kemungkinan rencana bisnis kedepannya.
Website memuat foto, dokumen dan video milik perusahaan atau individu sebagai promosi yang bersifat profesional dan normal. Saat mendapat kartu nama yang mempunyai website, terkadang menimbulkan dorongan pada individu untuk melihat sekilas bagaimana tampilan situs, karena data pengunjung bersifat anonim, biasanya calon klien akan merasa lebih nyaman untuk berselancar di sini.
Memang keberadaaan website tidak terlalu dianggap penting, terutama untuk usaha menengah ke bawah, namun ada baiknya ditambahkan guna menciptakan image modern dan sebagai sarana promosi virtual.
Harap diperhatikan pula sekalipun banyak jasa website gratis, kalian bisa menganggarkan dana untuk membeli nama website yang memiliki unsur nama perusahaan atau individu sepenuhnya supaya terlihat lebih ekslusif.
Akun media sosial
Sarana promosi virtual yang bisa dilakukan oleh perusahaan dan individu selain website adalah media sosial. Pada dasarnya untuk mengunjungi suatu website perusahaan atau profesional individu, seseorang harus mengetahui nama situsnya terlebih dahulu atau juga bisa mencarinya secara manual di situs pencarian, seperti Google.
Sementara media sosial sudah menjadi hal yang tak asing di masyarakat. Dengan adanya akun media sosial, seseorang bisa mencari secara langsung akun milik suatu perusahaan atau individu profesional hanya berbekal nama saja. Karena untuk kebutuhan formal, tampilan nama di media sosial juga mencantumkan nama asli.
Akun media sosial yang bisa ditambahkan dalam kartu nama adalah seperti Facebook, Youtube, Twitter, LinkedIn dan lain-lain. Melalui akun media sosial, perusahaan dan individu bisa berbagai mengenai kegiatan yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu.
Bisa juga dengan mengunggah progress kerja, portofolio atas pekerjaan yang dilakukan, kegiatan di luar jam kerja kantor serta promosi atas diskon barang dan jasa yang mungkin sedang berlangsung.
Adanya fitur centang untuk menunjukkan bahwa suatu akun media sosial itu resmi, juga memudahkan klien untuk mengecek keaslian akun. Dengan begitu, kecil kemungkinan klien akan tertipu dengan adanya akun palsu di luar sana.
Alamat kantor
Informasi mengenai alamat kantor sangat lah penting untuk dicantumkan dalam kartu nama. Dengan mengunjungi kantor perusahaan, klien bisa melihat secara langsung apa saja produk dan jasa yang tersedia atau untuk hanya sekedar melihat kinerja karyawan bisnis. Tampilan kantor yang baik juga bisa menciptakan kesan yang baik di ingatan pengunjung.
Untuk usaha kecil, memang terkadang tidak ada bangunan kantor untuk bisnis yang sedang dijalankan. Atau jika pada individu profesional yang menawarkan jasa seperti tukang reparasi dan lain-lain yang justru mendatangi lokasi klien, bisa pula tidak mencantumkan alamat untuk kantor perusahaan.
Kode QR
Pengertian kode QRÂ atau quick respond code adalah sebuah kode yang merupakan bentuk evolusi dari kode batang satu dimensi menjadi dua dimensi. Bentuk kode QR seperti simbol titik kotak kehitaman dengan latar belakang warna putih yang dapat dengan efektif, cepat dan mudah untuk menyampaikan berbagai informasi pada konsumen hanya dengan melalui satu gambar saja.
Kode QR berguna menyimpan alamat website, teks, nomer telepon, dan data lainnya, yang mana bisa dicetak di media manapun seperti kertas, plastik, karet bahkan pada bahan kain. Fungsi kode QR juga sebagai wadah yang menghubungkan konten digital atau online secara cepat. Hal ini memudahkan perusahaan atau individu agar tidak perlu menuliskan banyak informasi lainnya sehingga tampilan kartu nama tetap simpel.
Slogan
Yang dimaksud dengan slogan untuk usaha di perusahaan adalah catchphrase milik perusahaan atau individu yang bisa menunjukkan citra dan gambaran perusahaan sebagai pengenalan formal. Slogan harus memiliki ciri khas yang berkaitan dengan identasi brand juga menonjolkan personalitas serta karakter yang ingin dicapai oleh bisnis kalian.
Bentuk dari slogan adalah menujukkan ciri khas berupa beberapa kata dalam satu kalimat yang singkat namun padat. Kalimat tersebut harus punya arti yang sarat akan makna dan identitas perusahaan dan individu. Slogan juga bisa mengarah ke produk atau jasa yang ditawarkan, sehingga klien bisa tertarik untuk membelinya.
Logo
Sebuah perusahaan atau individu sekalipun tidak memiliki slogan, setidaknya mempunyai logo yang menjadi ciri khas dari bisnis tersebut. Pengertian dari logo adalah sebuah gambar yang memuat identitas usaha dengan menonjolkan ciri khas perusahaan atau individu profesional.
Sebagai salah satu bentuk komunikasi visual, logo harus mampu menjadi pengenal bagi bisnis yang dijalankan maupun produk dan jasa yang ditawarkan. Sama seperti slogan, ketika klien melihat logo maka perasaan yang timbul harusnya adalah rasa kagum bahwa memang logo dan slogan yang ada sudah sesuai dengan kinerja perusahaan serta citra baik yang dimiliki.
Kesimpulan
Nah, itu tadi 11 hal yang harusnya dicantumkan di dalam kartu nama bisnis kalian ya, Maxivers. Mudah untuk dipahami bukan?
Meskipun nantinya tidak semuanya kalian cantumkan, namun pastikan informasi penting seperti nama individu, nama perusahaan dan kontak yang dihubungi tetap ada sehingga memudahkan klien untuk menghubungi perusahaan nantinya.
Berhubungan dengan kartu nama, di Maxipro tersedia loh mesin untuk mencetak kartu nama tersebut, yaitu Mesin Potong Kartu Nama A3+ ZMH. Dengan mesin ini, maka kebutuhan pembuatan kartu nama akan lebih mudah di lakukan loh!
Penggunaan mesin yang mudah serta hasil yang dijamin rapi dan presisi, membuatnya menjadi pilihan terbaik bagi kebutuhan usaha percetakan untuk bisa memproduksi kartu nama dengan baik dan maksimal. Ukuran potong kartu nama juga bisa di custom sesuai kebutuhan kalian.
Dibekali dengan sensor mutakhir dan fitur touch screen, tentunya memberikan Maxivers kemudahan untuk mengopersikan mesin ini. Lebih lanjut mengenai Mesin Potong Kartu Nama A3+ ZMH bisa dilihat di halaman ini.
Semoga artikel dari Maxipro kali ini bisa bermanfaat bagi kalian ya, Maxivers. Selamat mencoba membuat kartu nama profesional versi kalian sendiri ya!
Yuk langsung saja kunjungi dan belanja di website kami yaaa !!!