Apakah Kamu pernah terpikir, mengapa kertas berukuran A4 begitu mendominasi dunia desain dan percetakan? Mari kita ungkap sedikit misteri dibalik standar ukuran kertas ini.
Dibalik ragam ukuran mulai dari A1 hingga A10 yang lazim di Indonesia, terdapat standar internasional yang dikenal sebagai ISO 216. Ini adalah standar internasional yang mengatur dimensi kertas di hampir seluruh dunia, selain Amerika Serikat dan beberapa negara di Amerika Latin.
Standar ini pertama kali dibuat oleh seorang ilmuwan Jerman pada tahun 1786, dan sejak itu telah berkembang menjadi pilihan utama dalam desain dan percetakan.
Namun, seringkali kita hanya familiar dengan ukuran A4, yang sering digunakan untuk kertas buku tulis, dokumen kantor, atau aplikasi digital seperti Microsoft Word dan PDF.
Selain kertas dengan standar ukuran berawalan A, masih ada lagi banyak standar ukuran lainnya. Secara umum ukuran kertas dibagi menjadi beberapa seri ukuran, yaitu A, B, C, F, R, dan standar US (United State) atau Amerika.
Ukuran Kertas Seri A
Standar ukuran A paling banyak digunakan untuk mencetak berbagai produk percetakan. Mulai dari poster, brosur, booklet, ID card, hingga peta.
Terdapat lebih dari 10 jenis ukuran, mulai dari A0 sampai A13. Aturannya “semakin besar angkanya maka semakin kecil dimensi kertasnya”. Sebagai contoh kertas A4 lebih besar daripada A5, A3 lebih besar dari A4, dan seterusnya.
Berlaku juga aturan ” Setiap ukuran kertas A memiliki setengah luas dari ukuran sebelumnya”.
Selembar kertas A0 berukuran 841 × 1189 mm atau 33,1 × 46,8 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A1. Selembar kertas A0 akan muat ke dalam amplop C0. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C1.
Selembar kertas A1 berukuran 594 × 841 mm atau 23,4 × 33.1 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A2. Selembar kertas A1 akan muat ke dalam amplop C1. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C2.
Selembar kertas A2 berukuran 420 × 594 mm atau 16,5 × 23,4 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A3. Selembar kertas A2 akan muat ke dalam amplop C2. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C3.
Selembar kertas A3 berukuran 297 × 420 mm atau 11,7 × 16,5 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A4. Selembar kertas A3 akan muat ke dalam amplop C3. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C4.
Selembar kertas A4 berukuran 210 × 297 mm atau 8,3 × 11,7 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A5. Selembar kertas A4 akan muat ke dalam amplop C4. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C5.
Selembar kertas A5 berukuran 148 × 210 mm atau 5,8 × 8,3 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A6. Selembar kertas A5 akan muat ke dalam amplop C5. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C6.
Selembar kertas A6 berukuran 105 × 148 mm atau 4,1 × 5,8 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A7. Selembar kertas A6 akan muat ke dalam amplop C6. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C7.
Selembar kertas A7 berukuran 74 × 105 mm atau 2,9 × 4,1 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A8. Selembar kertas A7 akan muat ke dalam amplop C7. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C8.
Selembar kertas A8 berukuran 52 × 74 mm atau 2,0 × 2,9 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A9. Selembar kertas A8 akan muat ke dalam amplop C8. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C9.
Selembar kertas A9 berukuran 37 × 52 mm atau 1,5 × 2,0 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A10. Selembar kertas A9 akan muat ke dalam amplop C9. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C10.
Selembar kertas A10 berukuran 26 × 37 mm atau 1,0 × 1,5 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A11. Selembar kertas A10 akan muat ke dalam amplop C10. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C11.
Selembar kertas A11 berukuran 18 × 26 mm atau 0,7 × 1,0 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A12. Selembar kertas A11 akan muat ke dalam amplop C11. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C12.
Selembar kertas A12 berukuran 13 × 18 mm atau 0,5 × 0,7 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas A13. Selembar kertas A12 akan muat ke dalam amplop C12. Jika dilipat dua, akan muat ke dalam amplop C13.
Selembar kertas A13 berukuran 9 × 13 mm atau 0,35 × 0,5 inci.
Selembar kertas A3+ berukuran 329 × 483 mm atau 13 × 19 inci atau 3886 × 5705 pixel (@300ppi).
Ukuran Kertas Seri B
Ukuran kertas seri B lebih sering digunakan di beberapa negara Eropa dan biasa ditemui dalam poster atau karya seni. Karena bentuknya yang sedikit lebih lebar, beberapa orang menganggapnya lebih estetis untuk beberapa desain produk cetak.
Meskipun tidak sepopuler kertas seri A, tetapi kertas seri B masih memiliki tempat penting dalam dunia cetak dan desain grafis. Jadi, mengetahui tentang keduanya bisa membantu kamu dalam berbagai proyek kreatif!
Kamu biasanya akan menemukannya digunakan untuk membuat binder atau buku catatan, serta mencetak berbagai item kecil seperti kartu identitas (ID card), poster, amplop, dan paspor.
Selembar kertas B0 memiliki ukuran 1000 × 1414 mm atau 39,4 × 55,7 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B1.
Selembar kertas B1 memiliki ukuran 707 × 1000 mm atau 27,8 × 39,4 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B2.
Selembar kertas B2 memiliki ukuran 500 × 707 mm atau 19,7 × 27,8 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B3.
Selembar kertas B3 memiliki ukuran 353 × 500 mm atau 13,9 × 19,7 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B4.
Selembar kertas B4 memiliki ukuran 250 × 353 mm atau 9,8 × 13,9 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B5.
Selembar kertas B5 memiliki ukuran 176 × 250 mm atau 6,9 × 9,8 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B6.
Selembar kertas B6 memiliki ukuran 125 × 176 mm atau 4,9 × 6,9 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B7.
Selembar kertas B7 memiliki ukuran 88 × 125 mm atau 3,5 × 4,9 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B8.
Selembar kertas B8 memiliki ukuran 62 × 88 mm atau 2,4 × 3,5 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B9.
Selembar kertas B9 memiliki ukuran 44 × 62 mm atau 1,7 × 2,4 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B10.
Selembar kertas B10 memiliki ukuran 31 × 44 mm atau 1,2 × 1,7 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B11.
Selembar kertas B11 memiliki ukuran 22 × 31 mm atau 0,9 × 1,2 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B12.
Selembar kertas B12 memiliki ukuran 15 × 22 mm atau 0,6 × 0,9 inci. Memotongnya menjadi dua akan menghasilkan dua lembar kertas B13.
Selembar kertas B13 memiliki ukuran 11 × 15 mm atau 0,5 × 0,6 inci.
Ukuran Kertas Seri C
Ukuran kertas C ini berbeda dengan kertas A dan B dalam hal dimensinya. Kertas C didesain dengan lebar yang lebih besar daripada kertas A dan B pada setiap tingkatannya.
Kamu mungkin tidak sering mendengar tentang kertas C dalam kehidupan sehari-hari, tapi sebenarnya kertas ini banyak digunakan untuk amplop surat. Misalnya, ada amplop C4 yang lebih besar dan C5 yang lebih kecil.
Amplop C0 berukuran 917 × 1297 mm atau 36,1 × 51,1 inci. Selembar kertas A0 akan muat ke dalam amplop C0.
Amplop C1 berukuran 648 × 917 mm atau 25,5 × 36,1 inci. Selembar kertas A1 akan muat ke dalam amplop C1.
Amplop C2 berukuran 458 × 648 mm atau 18,0 × 25,5 inci. Selembar kertas A2 akan muat ke dalam amplop C2.
Amplop C3 berukuran 324 × 458 mm atau 12,8 × 18,0 inci. Selembar kertas A3 akan muat ke dalam amplop C3.
Amplop C4 berukuran 229 × 324 mm atau 9,0 × 12,8 inci. Selembar kertas A4 akan muat ke dalam amplop C4.
Amplop C5 berukuran 162 × 229 mm atau 6,4 × 9,0 inci. Selembar kertas A5 akan muat ke dalam amplop C5.
Amplop C6 berukuran 114 × 162 mm atau 4,5 × 6,4 inci. Selembar kertas A6 akan muat ke dalam amplop C6.
Amplop C7 berukuran 81 × 114 mm atau 3,2 × 4,5 inci. Selembar kertas A7 akan muat ke dalam amplop C7.
Amplop C8 berukuran 57 × 81 mm atau 2,2 × 3,2 inci. Selembar kertas A8 akan muat ke dalam amplop C8.
Amplop C9 berukuran 40 × 57 mm atau 1,6 × 2,2 inci. Selembar kertas A9 akan muat ke dalam amplop C9.
Amplop C10 berukuran 28 × 40 mm atau 1,1 × 1,6 inci. Selembar kertas A10 akan muat ke dalam amplop C10.
Ukuran Kertas Seri F
Kertas ukuran F adalah jenis ukuran kertas yang juga digunakan di beberapa negara, terutama di beberapa negara Asia Tenggara.
Namun, penting untuk diketahui bahwa kertas ukuran F tidak termasuk dalam standar ukuran kertas yang umum digunakan secara internasional seperti ukuran A, B, atau C.
Karakteristik ukuran kertas F yaitu memiliki dimensi yang lebih besar secara keseluruhan, khususnya dalam hal lebar. Sehingga biasanya, ukuran kertas F digunakan untuk mencetak dokumen yang berukuran lebih besar.
Di Indonesia, kadang-kadang ukuran ini disebut sebagai Folio. Di beberapa negara termasuk Indonesia terkadang, ukuran F4 memiliki sisi lebar yang sedikit lebih besar, yaitu sekitar 21,6 cm atau 21,5 cm. Ini sebanding dengan ukuran Folio Legal dan Foolscap US.
Selembar kertas F0 memiliki ukuran 841 × 1321 mm atau 33,1 × 52 inci.
Selembar kertas F0 memiliki ukuran 660 × 841 mm atau 26 × 33,1 inci.
Selembar kertas F2 memiliki ukuran 420 × 660 mm atau 16,5 × 26 inci.
Selembar kertas F2 memiliki ukuran 330 × 420 mm atau 13 × 16,5 inci.
Selembar kertas F4 memiliki ukuran 210 × 330 mm atau 8,3 × 13 inci.
Selembar kertas F5 memiliki ukuran 165 × 210 mm atau 6,5 × 8,3 inci.
Selembar kertas F6 memiliki ukuran 105 × 165 mm atau 4,1 × 6,5 inci.
Selembar kertas F7 memiliki ukuran 82 × 105 mm atau 3,2 × 4,1 inci.
Selembar kertas F8 memiliki ukuran 52 × 82 mm atau 2 × 3,2 inci.
Selembar kertas F9 memiliki ukuran 41 × 52 mm atau 1,6 × 2 inci.
Selembar kertas F10 memiliki ukuran 26 × 41 mm atau 1 × 1.6 inci.
Ukuran Kertas Foto Seri R / nR
Ukuran standar fotografi biasa digunakan untuk mencetak hasil jepretan atau foto. Lembaran-lembaran kertas foto yang digunakan untuk mencetak biasanya dijual dalam ukuran menggunakan standar ini.
Ukuran ini biasanya dinyatakan dalam format kode “nR,” di mana “n” mengacu pada panjang sisi terpendek dalam satuan inci.
Selembar kertas foto 2R memiliki ukuran 63,5 × 88,9 mm atau 2,5 × 3,5 inci.
Selembar kertas foto 3R memiliki ukuran 89 × 127 mm atau 3,5 × 5 inci.
Selembar kertas foto 4R memiliki ukuran 102 × 152 mm atau 4 × 6 inci.
Selembar kertas foto 5R memiliki ukuran 127 × 178 mm atau 5 × 7 inci.
Selembar kertas foto 6R memiliki ukuran 152 × 203 mm atau 6 × 8 inci.
Selembar kertas foto 8R memiliki ukuran 203 × 254 mm atau 8 × 10 inci.
Selembar kertas foto 8R+ / S8R memiliki ukuran 203 × 305 mm atau 8 × 12 inci.
Selembar kertas foto 10R memiliki ukuran 254 × 305 mm atau 10 × 12 inci.
Selembar kertas foto 10R+ / S10R memiliki ukuran 254 × 381 mm atau 10 × 15 inci.
Selembar kertas foto 11R memiliki ukuran 279 × 356 mm atau 11 × 14 inci.
Selembar kertas foto 11R+ / S11R memiliki ukuran 279 × 432 mm atau 11 × 17 inci.
Selembar kertas foto 12R memiliki ukuran 305 × 381 mm atau 12 × 15 inci.
Selembar kertas foto 12R memiliki ukuran 305 × 381 mm atau 12 × 18 inci.
Selembar kertas foto 14R memiliki ukuran 355 × 431 mm atau 14 × 17 inci.
Selembar kertas foto 16R memiliki ukuran 406 × 508 mm atau 16 × 20 inci.
Selembar kertas foto 16R+ / S16R memiliki ukuran 406 × 609 mm atau 16 × 24 inci.
Selembar kertas foto 20R memiliki ukuran 508 × 610 mm atau 20 × 24 inci.
Selembar kertas foto 20R+ / S20R memiliki ukuran 508 × 711 mm atau 20 × 28 inci.
Selembar kertas foto 22R memiliki ukuran 508 × 749 mm atau 20 × 29,5 inci.
Selembar kertas foto 30R memiliki ukuran 762 × 1016 mm atau 30 × 40 inci.
Selembar kertas foto 24R+ / S24R memiliki ukuran 609 × 901 mm atau 24 × 35,5 inci.
Selembar kertas foto 24R memiliki ukuran 609 × 800 mm atau 24 × 31,5 inci.
Kesimpulan
Kita seringkali melihat berbagai ukuran kertas, seperti A4 atau A3, tanpa tahu apa arti sebenarnya. Nah, artikel ini membantu kita memahami apa itu ukuran kertas.
Pertama-tama, ada kertas format “A” yang biasa digunakan di hampir seluruh dunia. A4 adalah yang paling umum, seperti kertas biasa yang kita gunakan di kantor. Format “B” juga ada, tapi lebih populer di Eropa, sedikit berbeda proporsinya dari format “A.”
Kemudian ada format “C” yang seringkali digunakan untuk surat dan amplop. Format “F” lebih besar dan umum digunakan untuk poster atau desain grafis yang besar.
Terakhir, ada format “R” yang digunakan untuk mencetak foto dan gambar. Jadi, berbagai ukuran ini memiliki peran masing-masing dalam kehidupan sehari-hari kita, tergantung pada apa yang ingin kita cetak. Semoga artikel ini membantu Anda memahami lebih baik tentang berbagai ukuran kertas yang ada.
Mesin Potong Kertas, Heavy Duty dan Presisi
Jadi, jika Anda ingin memastikan hasil cetakan yang berkualitas dan tampilan yang profesional, mesin potong kertas adalah investasi yang sangat berharga untuk pertimbangkan.
Kemampuan untuk melakukan pemotongan dengan tepat dan konsisten membuat buku terlihat teratur dan seragam. Mesin ini memiliki tingkat akurasi sekitar 0,4 mm, membuatnya sangat berguna untuk menghaluskan tepi buku atau mengatur lembaran buku.
Salah satu contoh mesin potong kertas yang bisa dipertimbangkan adalah Mesin Potong Kertas Telson MP490 ST yang cocok untuk percetakan dengan skala menengah hingga besar. Selain itu, ada juga Mesin Potong Kertas Telson MP680H ST yang dilengkapi dengan sistem hidrolik untuk kemampuan potong yang lebih kuat.
Dapatkan Mesin Potong Kertas Kualitas Terbaik Di Maxipro
Artikel Terkait:
Jenis dan Ukuran Ketebalan Kertas Dalam Dunia Percetakan
Mengenal Jenis dan Ukuran Mata Ayam dalam Dunia Percetakan
Maksimalkan Efektivitas: Ukuran dan Fungsi Brosur dalam Dunia Marketing
Mengenal Kertas Asturo, Kegunaan, Jenis dan Ukuran
Ciri-ciri Kertas Manila, Ukuran, Kegunaan, dan Pengertian
Macam-macam Ukuran Kertas Foto Dan Jenisnya
