Apakah Anda pernah mengalami situasi di mana Anda telah menyelesaikan sebuah proyek besar atau mencapai sebuah prestasi luar biasa, tetapi ketika tiba saatnya untuk membuat sertifikat penghargaan, Anda merasa kebingungan? Anda tidak sendirian. Banyak dari kita telah merasakan tantangan dalam memilih font yang tepat untuk membuat sertifikat yang sesuai dengan nilai dan makna dari pencapaian tersebut.
Dalam pemilihan font untuk sertifikat juga harus sangat diperhatikan tidak semua font bisa digunakan untuk sertifikat. Jenis font untuk sertifikat biasanya menggunakan kelompok font serif. Tujuannya agar dokumen sertifikat tampak resmi.
Jika saat ini Anda sedang mendesain sebuah sertifikat, sebaiknya simak pembahasan mengenai rekomendasi font untuk piagam ataupun font untuk sertifikat di bawah ini. Anda bisa memilih salah satu font yang paling cocok untuk Anda. Berikut beberapa rekomendasi font yang bisa Anda pilih.
Rekomendasi Font untuk Sertifikat
1. Old English Reguler
Untuk jenis font yang pertama adalah Old English Regular. Jika Anda melihat font pada piagam atau sertifikat yang telah dikeluarkan puluhan atau bahkan ratusan tahun lalu, mungkin sudah tidak asing lagi dengan font yang satu ini.
Old English Regular juga memiliki ciri khas tersendiri yakni ada pada penambahan garis di beberapa font. Selain itu, old english regular juga identik dengan font yang memiliki ketebalan yang berbeda – beda.
Karena hal ini diadopsi dari font asli dari kerajaan inggris yang terdahulu, font yang ditulis dengan menggunakan pena.
2. Parsienne
Untuk jenis font ini ada Parsienne, sebenarnya font ini salah satu jenis font kasual. Meskipun seperti itu, font jenis ini sangat cocok bila digunakan dalam pembuatan desain sertifikat.
Jika Anda membuat desain yang tampak formal, sebaiknya jangan gunakan font jenis ini. Anda bisa menggunakan font lain seperti Old English Reguler atau yang lainnya. Sebab Parsienne lebih cocok digunakan untuk ijazah sekolah.
3. Yellowtail
Font satu ini yakni Yellowtail. Font yang satu ini banyak digemari dibandingkan dengan font klasik yang lainya, karena mudah untuk dibaca namun memiliki tingkat nilai estetika yang tinggi.Â
4. Anastasia Script
Font Anastasia Script memiliki ciri khas yang khusus, yakni memiliki lengkungan yang melingkar pada huruf kapitalnya saja. Font ini cenderung lebih tipis dibandingkan dengan font sertifikat yang lainya.
Jenis font yang satu ini lebih mengangkat kesan yang lebih modern dibandingkan dengan font klasik yang sudah dibahas. Yang jelas font Anastasia Script ini lebih mudah dibaca dibandingkan dengan font klasik.
5. Unifraktur Maguntia
Jika dilihat secara sekilas, memang benar font jenis ini memiliki bentuk yang mirip dengan old english reguler, namun garis dari hurufnya lebih tebal. Jika diperhatikan lebih detail, garis garis pada hurufnya berbeda. Jadi, pilih yang mana? Sesuaikan saja dengan selera Anda.
6. Stars & Love
Tak seperti dua jenis font sebelumnya yang tampak rumit, font Stars & Love ini jauh lebih sederhana. Font Stars & Love ini memiliki bentuk yang melengkung atau rounded dengan ketebalan garis yang berbeda. Meskipun terlihat sederhana, font satu ini tampak rapi dan unik.
Font yang bergaris cukup tebal dan saling terhubung satu sama lain. Jika dilihat font ini tidak rumit dan cenderung simple namun tampak lebih elegan.Â
7. Montserrat
Font untuk sertifikat ini salah satu font yang sangat mudah untuk dibaca sehingga cocok jika digunakan untuk sertifikat. Font yang tampak profesional karena memiliki jarak antar huruf yang cukup, tidak dekat maupun tidak terlalu jauh.
Montserrat termasuk jenis font sans-serif geometris yang dirancang dengan desain yang tebal dan halus. Bentuk huruf yang proporsional dan bersih membuatnya mudah dibaca baik dalam ukuran kecil maupun besar.
8. Dancing Script
Font Dancing Script ini memiliki kesan rapi, profesional, dan tentunya trendy atau bergaya. Font ini cocok jika digunakan untuk menulis bagian header atau judul sertifikat.
Misalnya untuk tulisan piagam penghargaan atau sertifikat, selain itu jenis font ini juga bisa digunakan untuk menulis nama penerima dari sertifikat.
9. Pinyon Script
Font satu ini dibuat dengan gaya seperti kaligrafi. Font yang satu ini terinspirasi dari tulisan tegak bersambung yang bisa digunakan dalam penulisan sertifikat. Oleh karena itu, font Pinyon Script sangat cocok jika digunakan sebagai penulisan untuk penerima sertifikat.
10. Amsterdam Four
Amsterdam Four memiliki bentuk font yang elegan sehingga masuk dalam rekomendasi untuk membuat sertifikat. Hal ini ditunjukkan karena font ini memiliki ciri khas pada huruf kapitalnya yang memiliki variasi melingkar. Font ini diadaptasi dari kaligrafi, sehingga setiap hurufnya terlihat bersambung.
Faktor-faktor yang Perlu Dipertimbangkan
Ketika memilih font untuk sertifikat, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan agar hasil desain sesuai dengan harapan. Berikut adalah beberapa faktor yang perlu diperhatikan:
- Kesesuaian dengan Tema: Pastikan font yang dipilih sesuai dengan tema dan tujuan sertifikat. Misalnya, sertifikat formal mungkin membutuhkan font serif yang klasik, sementara sertifikat yang lebih modern dapat menggunakan font sans-serif yang bersih dan sederhana.
- Keterbacaan: Pilihlah font yang mudah dibaca, terutama pada ukuran yang digunakan untuk teks sertifikat. Pastikan huruf-hurufnya jelas dan tidak terlalu rumit, sehingga informasi pada sertifikat dapat dengan mudah dipahami oleh pembaca.
- Konsistensi: Pertimbangkan untuk menggunakan satu jenis font untuk keseluruhan sertifikat, atau paling tidak, pastikan konsistensi dalam penggunaan font untuk judul, teks isi, dan informasi lainnya. Hal ini akan memberikan tampilan yang lebih profesional dan terorganisir.
Dengan mempertimbangkan faktor-faktor di atas, Anda dapat memilih font yang tepat untuk sertifikat, menciptakan desain yang menarik, profesional, dan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
Kunci untuk memiliki font untuk sertifikat atau piagam adalah memiliki kesan formal, tingkat keterbacaan, dan tingkat ke estetika. Selain itu, Anda juga harus memperhatikan jenis sertifikat yang dibuat untuk menyesuaikan font yang akan dipakai.
Cara Hemat dan Cepat Bikin Tulisan Emas pada Sertifikat
Menambahkan tulisan berwarna emas pada sertifikat akan menciptakan kesan yang mewah dan lebih eksklusif. Namun dibutuhkan proses khusus untuk menghasilkan tulisan berwarna emas menggunakan bahan foil emas atau warna metalik lainnya.
Salah satu cara yang populer di dunia percetakan adalah toning. Cara ini menjadi pilihan paling ekonomis dan mudah untuk dilakukan. Teknik ini hadir menggantikan teknik hotprint yang membutuhkan proses yang lebih lama dan kurang fleksibel.
Kalian bisa menggunakan Mesin Laminating Telson YG320C atau Mesin Laminasi Telson 375 W2101 untuk melakukan toning. Perbedaannya adalah pada kapasitas produksi yang dimiliki oleh kedua mesin tersebut.
Mesin Laminating Telson YG320C memiliki kecepatan maksimal 0,5 meter/menit sehingga cocok digunakan untuk percetakan pemula. Sedangkan Mesin Laminasi Telson 375 W2101 memiliki kecepatan maksimal 13 meter/menit sehingga cocok untuk toning skala menengah hingga besar.
Dapatkan Mesin Laminasi + Toning Hanya di Maxipro