Mengapa Saat Menyiapkan Alat Dan Bahan Sablon Tak Boleh Berlebihan? - Maxipro.co.id

Mengapa Saat Menyiapkan Alat Dan Bahan Sablon Tak Boleh Berlebihan? - Maxipro.co.id

Sablon sebagai kegiatan mencetak yang termasuk umum, membutuhkan alat dan bahan sablon dalam proses pembuatannya. Tak harus mahal atau murah, melainkan harus disesuaikan dengan kebutuhan dan jenis atau teknik sablon yang akan digunakan.

Sehingga kalian tak perlu menyiapkan begitu banyak bahan dan alat, namun hanya perlu menyesuaikan dengan teknik yang akan digunakan serta sablon jenis apa yang akan dibuat. Selain untuk memfokuskan pekerjaan, perencanaan mengenai penyediaan alat dan bahan juga penting agar tak perlu membeli alat dan bahan yang tak dibutuhkan.

Apa itu sablon?

Memiliki nama lain cetak saring, sablon sebenarnya merupakan kata serapan dari Bahasa Belanda yaitu sjabloon yang memiliki arti kata template. Sedangkan dalam Bahasa Inggris, sablon dikenal dengan istilah screen printing.

Sablon mempunyai pengertian sebagai kegiatan mencetak atau menyaring bahan dan warna (yang biasanya menggunakan cat) untuk membuat sebuah hasil cetak. Hasil cetak yang dibuat menggunakan alat berupa screen atau layar itu membuatnya disebut dengan template.

Identik dengan fashion, sablon merupakan teknik yang digunakan dalam pembuatan aksesoris dan pakaian. Tak hanya itu, sablon juga bisa digunakan untuk membuat spanduk atau benda lain yang berbahan dasar kain dan tak jarang menjadi media promosi serta komunikasi visual.

Kegiatan sablon

Mengapa Saat Menyiapkan Alat Dan Bahan Sablon Tak Boleh Berlebihan? - Maxipro.co.id

Sablon sendiri merupakan kegiatan yang bisa dilakukan di berbagai media, namun biasanya lebih ditujukan untuk media memiliki permukaan datar. Karena digunakan untuk mencetak tulisan maupun gambar, biasanya teknik ini digunakan untuk pembuatan media promosi dan fashion.

Namun, sablon masih memiliki keterbatasan misalnya dalam pemilihan media yang bisa digunakan. Sebagai contoh, sablon sangat dianjurkan menggunakan media seperti kain yang memiliki daya serap tinggi. Sedangkan untuk bahan plastik, tidak terlalu direkomendasikan karena memiliki daya serap yang minimal.

Dalam proses pembuatannya, sablon juga dapat dilakukan dengan 2 cara yakni sablon manual dan sablon digital. Sablon manual biasanya mengandalkan alat dan bahan sablon serta tenaga manusia, sedangkan sablon digital juga tetap memerlukan alat dan bahan sablon namun bisa dipekerjakan dengan bantuan tenaga mesin.

Baik sablon manual dan sablon digital, keduanya masih tetap populer untuk digunakan hingga sekarang. Hal ini dikarenakan keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, sehingga kalian bisa menyesuaikan dengan kebutuhan maupun prefensi.

Alat untuk melakukan kegiatan sablon

Karena memiliki istilah screen printing, maka sebenarnya alat terpenting untuk menyablon adalah screen itu sendiri. Screen diartikan sebagai alat yang digunakan sebagai cetakan dalam proses sablon. Selain nama screen, istilah monyl juga sering disebutkan.

Monyl atau screen adalah kain berserat yang digunakan saat proses mencetak. Benda ini sangat penting karena jika media yang digunakan berbeda, maka beda pula monyl yang akan digunakan.

Jenis monyl sendiri terbagi menjadi 3, antara lain:

Monyl kasar

Ialah monyl yang digunakan pada media berbahan kasar dan berdaya serap tinggi seperti kaos dan kain.

Monyl sedang

Adalah monyl yang bisa dipakai pada media dengan daya serap menengah, seperti spanduk.

Monyl halus

Yaitu monyl yang dapat digunakan untuk media yang memiliki daya serap sangat minim atau bahkan tanpa daya serap sama sekali, contohnya plastik.

Akan tetapi selain alat utama seperti monyl (screen), kalian juga membutuhkan beberapa alat lainnya seperti:

  • Meja untuk sablon;
  • Tinta sablon;
  • Rakel atau alat penyaput screen bentuk panjang yang terbuat dari karet, aluminium atau kayu;
  • Bingkai monyl;
  • Kain atau media;
  • Pelapis tinta;
  • Lakban;
  • Busa;
  • Wadah cat atau emulsi;
  • Pengering atau hair dryer;
  • Engsel catok;
  • Rak untuk menjemur, dll.

Bahan untuk melakukan kegiatan sablon

Alat dan bahan sablon sangat penting dalam melakukan kegiatan sablon. Tidak hanya membutuhkan alat, sablon tentunya juga membutuhkan bahan dalam proses pelaksanaanya.

Adapun bahan yang biasanya digunakan untuk kegiatan sablon antara lain:

Air

Bahan air digunakan untuk mencuci screen dan juga membantu kegiatan atau proses lainnya yang sekiranya membutuhkan air.

Emulsi (obat afdruk)

Berupa bahan yang digunakan untuk menutup screen. Merupakan campuran dari 2 jenis bahan, emulsi dapat dioleskan pada screen.

Tinta atau cat warna

Merupakan unsur penting sebagai pewarna yang biasanya akan dicampur dengan rubber. Tinta terdiri dari warna dasar sehingga jika menginginkan warna lain, kalian dapat berkreasi sendiri.

Rubber

Terdiri dari 2 macam, yaitu rubber putih dan rubber warna, maka sesuai namanya keduanya khusus untuk warna tersebut. Maka, kalian dianjurkan tidak menampur rubber putih dengan tinta warna.

Binder

Bahan yang digunakan untuk memperkuat campuran rubber dan tinta.

Penguat Screen

Sebagai tambahan penguat emulsi yang berada di screen agar awet setelah film sudah selesai diproses.

Top coat

Digunakan sebagai pelapis bagian sablon agar hasil tak mudah pecah dan rontok. Bahan ini juga bisa memberikan efek kilap pada hasil sablon.

Minyak sayur

Dapat dipakai untuk mengoles kertas film agar bagian yang tak diberi gambar nantinya tak tembus bila terkena sinar matahari.

Penggunaan hasil sablon bisa dikreasikan dengan benda lainnya

Oleh karenanya, ada baiknya kalian memahami kebutuhan yang akan dibuat serta teknik sablon yang akan digunakan sehingga tidak akan ada barang yang tak terpakai nantinya. Sebab itu lah kalian perlu melakukan perencanaan dengan matang sebelum melakukan kegiatan sablon.

Selain menggunakan alat dan bahan sablon untuk membuat fashion dan aksesoris, Maxivers bisa juga loh menambahkan hiasan tertentu pada media yang diinginkan. Misalnya disamping menjual kaos, kalian juga menyediakan tas kain sablon, jadi kalian bisa menambahkan pernak-pernik atau hiasan tertentu pada tas kain sablon. Tas kain sablon yang sudah dipercantik, bisa meningkatkan nilai jualnya juga.

Maxipro mempunyai Mesin Lem Hot Melt Portable yang bisa digunakan untuk menempel berbagai media dengan rekat. Tidak hanya pada kertas, lem hidup yang ada di dalam Mesin Lem Hot Melt Portable bisa merekatkan karton dan kain juga loh.

Bentuk mesin yang kecil dan pengoperasiannya yang mudah tentu akan sangat membantu menyelesaikan pekerjaan Maxivers. Begitu pula dengan daya rekat yang kuat serta kualitas mesin terbaik, mampu memberikan kenyamanan bagi kalian. Informasi lebih lengkapnya, bisa kalian lihat di halaman ini ya!

Mesin Lem Hot Melt Portable

Semoga artikel dari Maxipro kali ini bisa bermanfaat bagi kalian ya, Maxivers. Jika membutuhkan bantuan lebih lanjut mengenai kebutuhan bahan dan mesin percetakan untuk usaha percetakan, bisa menghubungi call center kami di bawah ini.

Yuk langsung saja kunjungi dan belanja di website kami yaaa !!!