Mengenal apa Itu Hotprint : Perbedaan Emboss & Deboss - maxipro.co.id

Mengenal apa Itu Hotprint : Perbedaan Emboss & Deboss - maxipro.co.id

Istilah Hotprint dalam Dunia Percetakan

Hotprint layaknya seperti emboss dan debos, yaitu jenis finishing atau teknik akhir dalam sebuah percetakan yang digunakan untuk mempercantik atau memberikan kesan mewah, elegan dan tentunya berkelas pada hasil cetakan. 

Apa itu hotprint? Hotprint merupakan teknik untuk membuat teks atau logo pada ketikan menjadi mengkilap dengan menggunakan foil berwarna emas atau perak. 

Serupa Tapi Tak Sama, Perbedaan Emboss dan Deboss

DEBOSS

EMBOSS

Apakah Kalian pernah memperhatikan cover buku dengan beberapa kata yang  memiliki tekstur yang timbul atau masuk ke dalam? Inilah yang disebut teknik percetakan emboss dan deboss. Selain cover buku, teknik emboss dan deboss ini  juga biasanya Kalian temukan pada kartu nama, undangan resmi, dan bahkan dompet kulit.

Emboss dan deboss  teknik ini sama-sama memiliki nilai artistik yang tinggi. Untuk lebih mengenal tentang kedua teknik cetak ini, berikut pengertian dan perbedaan emboss dan deboss yang harus Kalian ketahui.

BACA JUGA :  Mengenal Mesin Hot Print Poly Emboss, Mulai Dari Jenis dan Fungsi

Pengertian Teknik Emboss

TEKNIK CETAK EMBOSS

Dalam kamus bahasa Inggris–Indonesia, kata emboss diartikan sebagai menghiasi dengan hiasan yang timbul. Sesuai dengan pengertiannya, dalam dunia percetakan pun emboss diartikan sebagai teknik finishing proses cetak yang tinggi, yang mana hasil dari cetakannya timbul atau lebih tinggi daripada permukaan kertas atau media lain yang  dicetak.

BACA JUGA : Menarik Konsumen Dengan Kilauan Hot print

Emboss memiliki logam yang nantinya berfungsi  menghasilkan cetakan. Logam yang dihasilkan dari proses cukil dan disebut klise. Acuan emboss yang berasal dari klise tadi memiliki dua bagian yakni bagian yang menonjol (jantan) dan bagian yang cekung (betina).

Di bawah ini klise terdapat besi yang disebut metal die. Untuk mendapatkan efek emboss, metal die dipress di antara bagian jantan dan bagian betina. Hasil press akan memberikan tekstur menonjol yang sempurna pada media yang dipakai atau media yang dicetak.

Pengertian Teknik Deboss

TEKNIK CETAK DEBOSS

Deboss jika diartikan dari Bahasa Inggris berarti menempelkan (suatu desain) ke permukaan pada suatu objek sehingga design tadi masuk kedalam cetakan. Secara sederhana deboss menghasilkan finishing yang berlawanan dengan emboss tentunya. Jika hasil cetak pada emboss akan timbul, maka deboss menghasilkan efek  yang tenggelam atau cekung pada media yang dicetak.

Untuk mendapatkan hasil cetakan deboss, cara yang dilakukan sama seperti saat akan mencetak emboss. Namun, bagian yang menonjol (jantan) dan bagian yang cekung (betina) ditukar posisinya. Teknik deboss juga bisa diaplikasikan melalui proses digital debossing. Melalui software, kita dapat mengatur tulisan dan design foil sesuai keinginan Kalian dengan menggunakan klise.

Mengenal Emboss dan Deboss Lebih Jauh

Setelah mengetahui pengertian dan perbedaan dari teknik cetak emboss dan deboss, berikut ini hal-hal yang Kalian juga perlu tahu. Hasil cetakan emboss dan deboss lebih bagus terlihat pada kertas dengan gramatur yang tebal seperti buku, ijazah, kertas undangan dan kulit. Ketinggian dan kedalaman emboss dan deboss dapat diatur sesuai kebutuhan Kalian yang ingin mencetak.

Dibandingkan dengan deboss, emboss memang lebih banyak digunakan oleh masyarakat luas. Keduanya teknik ini disebut dengan cetak buta karena sama-sama tidak menggunakan rol tinta atau jenis tinta lainnya. Timbul atau tenggelamnya permukaan pada kertas atau media lain dihasilkan dari kombinasi suhu panas dan tekanan yang kuat pada media.

Jika Kalian pernah melihat surat berharga, buku hard cover atau logo perusahaan yang memiliki efek timbul tetapi juga memiliki warna diatasnya, itulah yang disebut foil polymas atau lebih sering disebut poly emas atau silver (Teknik Hot Stamping). Hasil cetakan ini didapatkan dari memadukan finishing emboss deboss dengan finishing foil polymas. Perpaduan ini akan memberikan hasil cetak yang terlihat mahal, berkelas dan eksklusif tentunya.

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Saat Mencetak Emboss dan Deboss

Tidak semua gambar bisa di-emboss atau di-deboss dengan sempurna, karena ada beberapa hal yang perlu Kalian pertimbangkan tentunya. Gunakan desain berbasis vektor sehingga kualitas pada gambar tidak akan pecah saat diperbesar atau sebaliknya.

Walaupun tidak ada aturan khusus tentang desain yang bisa di-emboss dan deboss, teknik ini paling bagus digunakan untuk text, logo, inisial, dan pola sederhana. Contohnya pada undangan pola sederhana, yang mana cetakan ini bisa timbul/masuk diaplikasikan secara berulang di seluruh pinggiran kertasnya.

Gunakan desain gambar yang sederhana untuk mendapatkan hasil maksimal. Hindari melakukan teknik ini untuk mendesain gambar 3D karena hasil cetak  dari gambar 3d tersebut mungkin akan berubah. Jika Kalian menggunakan multi-level emboss, pastikan cetakan terdalam adalah bagian terbesar dari text atau gambar untuk menghindari kertas robek atau rusak. Karenanya, sangat disarankan menggunakan gramatur kertas yang cukup tebal.

Itu tadi pengertian dan perbedaan emboss dan deboss yang perlu Kalian ketahui. Walaupun keduanya sama-sama menghasilkan hasil cetakan yang artistik, jangan lupa juga untuk mempertimbangkan beberapa hal penting diatas saat menggunakan teknik ini. SEMOGA BERMANFAAT.Â